
6 Juli 2025 1:55 pm
25 Makanan Khas Natal di Dunia: Perancis ternyata Gampang!
1. Apa Saja Makanan Khas Natal dari Eropa?1. Pudding Natal (Inggris)2. Panettone (Italia)3. Stollen (Jerman)4. Bûche de Noël (Prancis)5. Glögg (Swedia/Nordik)2. Apa Saja Makanan Khas Natal dari Amerika Utara?1. Roasted Turkey (Amerika Serikat & Kanada)2. Eggnog (Amerika Serikat & Kanada)3. Tourtière (Kanada)4. Tamales (Meksiko)5. Candy Canes (Amerika Serikat)3. Apa Saja Makanan Khas Natal dari Amerika Selatan?1. Pan Dulce (Argentina)2. Pernil (Puerto Riko)3. Hallacas (Venezuela)4. Arroz con Pollo (Kolombia)5. Vitel Toné (Argentina)4. Apa Saja Makanan Khas Natal dari Asia?1. Noche Buena Feast (Filipina)2. Strawberry Shortcake (Jepang)3. Aneka Kue Kering (Indonesia)4. Babi Panggang (Indonesia - Batak/Bali, Vietnam)5. Curry Puff (Singapura/Malaysia)5. Apa Saja Makanan Khas Natal dari Afrika?1. Roasted Meats (Afrika Selatan)2. Malva Pudding (Afrika Selatan)3. Jollof Rice (Nigeria/Ghana)4. Kue dan Biskuit Buatan Rumah (Seluruh Afrika)5. Fufu dan Sup (Ghana/Nigeria)6. Bûche de Noël: Makanan khas Natal yang Jarang di Indonesia tapi Mudah Dibuat7. Hias Makanan Khas Natal Favoritmu dengan Set Makan Keramik dari Carramica
Apa Saja Makanan Khas Natal dari Eropa?
Perayaan Natal di Eropa selalu identik dengan makanan khas yang hadir setiap tahun. Setiap negara memiliki hidangan tradisional yang bukan hanya lezat, tetapi juga menyimpan makna budaya dan sejarah panjang. Berikut adalah lima makanan khas Natal dari berbagai negara Eropa yang paling dikenal.
Pudding Natal (Inggris)
Pudding Natal, atau Christmas Pudding, adalah makanan penutup tradisional di Inggris. Terbuat dari campuran buah kering, rempah-rempah, lemak hewani (suet), dan kadang alkohol seperti brandy atau rum. Pudding ini dikukus selama berjam-jam, lalu disajikan hangat dan sering dibakar dengan tuangan alkohol saat disajikan. Hidangan ini telah menjadi tradisi di Inggris sejak abad ke-14 dan dikenal sebagai simbol kemakmuran dan kebersamaan keluarga.
Panettone (Italia)
Panettone adalah roti manis khas Italia yang tinggi dan berbentuk kubah. Terbuat dari adonan beragi dengan tambahan kismis, kulit jeruk, dan buah kering lainnya. Teksturnya ringan dan agak berserat, cocok disajikan bersama teh atau wine. Roti ini berasal dari Milan dan kini menjadi simbol Natal di banyak negara. Panettone biasanya dibungkus cantik dan dijadikan bingkisan khas saat liburan.
Stollen (Jerman)
Stollen adalah roti padat asal Jerman yang diisi dengan buah kering, kacang-kacangan, dan pasta marzipan, lalu ditaburi gula bubuk di bagian luar. Teksturnya agak berat, dan rasanya kaya karena penggunaan rempah dan isian manis. Hidangan ini telah ada sejak abad ke-15 dan dipercaya melambangkan bayi Yesus yang dibungkus kain putih, sesuai dengan tampilannya yang tertutup gula bubuk.
Bûche de Noël (Prancis)
Bûche de Noël, atau Yule Log Cake, adalah kue gulung cokelat khas Prancis yang dibentuk menyerupai batang kayu. Kue ini terdiri dari sponge cake yang digulung dengan krim, lalu dilapisi cokelat atau buttercream. Kue ini terinspirasi dari tradisi membakar batang kayu di perapian sebagai simbol keberuntungan di malam Natal. Kini, tradisinya diwakili lewat bentuk kue yang manis dan artistik.
Glögg (Swedia/Nordik)
Glögg adalah minuman tradisional hangat khas Swedia dan wilayah Nordik lainnya. Minuman ini merupakan wine atau sari buah yang direbus dengan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, dan jahe, lalu disajikan dengan kismis dan kacang almond. Glögg sangat populer di musim dingin dan menjadi bagian penting dari perayaan Advent dan malam Natal, memberikan rasa hangat dan aroma yang khas di tengah suhu yang dingin.
Apa Saja Makanan Khas Natal dari Amerika Utara?
Perayaan Natal di Amerika Utara dipenuhi dengan hidangan khas yang hangat dan mengenyangkan. Beberapa di antaranya berasal dari pengaruh budaya Eropa, namun telah berkembang dengan sentuhan lokal. Mulai dari makanan utama hingga minuman dan permen, berikut lima makanan khas Natal yang paling dikenal di Amerika Utara.
Roasted Turkey (Amerika Serikat & Kanada)
Roasted turkey adalah makanan utama yang umum disajikan di meja makan saat Natal di Amerika Serikat dan Kanada. Daging kalkun dipanggang utuh dengan isian (stuffing) berupa roti, rempah-rempah, dan sayuran, lalu disajikan dengan saus cranberry dan gravy. Tradisi ini berasal dari pengaruh Thanksgiving, namun kalkun panggang tetap menjadi simbol jamuan besar dan kebersamaan saat Natal di kedua negara tersebut.
Eggnog (Amerika Serikat & Kanada)
Eggnog adalah minuman khas musim dingin yang biasanya hadir saat Natal. Terbuat dari campuran susu, krim, telur, gula, dan kadang ditambah alkohol seperti rum atau brandy. Rasanya manis dan creamy, cocok disajikan hangat maupun dingin. Minuman ini sudah ada sejak abad ke-18 dan menjadi simbol kenyamanan dan kehangatan musim liburan, terutama di wilayah dengan salju tebal.
Tourtière (Kanada)
Tourtière adalah pai daging gurih khas Kanada, terutama dari wilayah Quebec. Pai ini berisi daging cincang seperti babi atau sapi yang dimasak dengan rempah dan kentang, lalu dipanggang dalam kulit pie yang renyah. Tourtière biasanya disajikan saat malam Natal atau pada tanggal 25 Desember sebagai bagian dari tradisi “Réveillon” jamuan makan besar setelah misa malam Natal.
Tamales (Meksiko)
Tamales adalah makanan tradisional Natal di Meksiko dan wilayah selatan Amerika Utara. Dibuat dari adonan jagung (masa) yang diisi daging, keju, atau cabai, lalu dibungkus daun jagung dan dikukus hingga matang. Tamales tidak hanya lezat, tapi juga menjadi bagian penting dari tradisi keluarga, karena proses pembuatannya sering dilakukan bersama-sama sebagai kegiatan jelang Natal.
Candy Canes (Amerika Serikat)
Candy canes adalah permen berbentuk tongkat dengan warna merah-putih dan rasa mint. Permen ini menjadi salah satu simbol paling ikonik dari Natal di Amerika Serikat, sering dijadikan hiasan pohon Natal maupun kado natal. Dipercaya berasal dari Eropa, candy cane dipopulerkan secara massal di Amerika sejak awal abad ke-20, dan hingga kini menjadi bagian tak terpisahkan dari estetika Natal modern.
Apa Saja Makanan Khas Natal dari Amerika Selatan?
Natal di Amerika Selatan dipenuhi dengan hidangan yang mencerminkan perpaduan antara warisan Spanyol, Italia, dan budaya lokal. Makanan-makanan ini sering disajikan saat “Nochebuena” atau makan malam pada malam tanggal 24 Desember, dan penuh dengan cita rasa kuat, warna meriah, serta makna kebersamaan.
Pan Dulce (Argentina)
Pan Dulce adalah roti manis khas Argentina yang sangat populer saat Natal. Teksturnya mirip panettone dari Italia, dengan isi kismis, kacang, dan buah-buahan kering. Rasanya lembut dan agak padat, sering disajikan sebagai penutup makan malam. Roti ini mencerminkan pengaruh imigran Italia di Argentina, dan sekarang menjadi bagian penting dari hampers dan meja Natal di banyak rumah.
Pernil (Puerto Riko)
Pernil adalah daging babi panggang lambat khas Puerto Riko yang biasanya digunakan sebagai hidangan utama saat Natal. Potongan daging besar ini direndam dalam bumbu bawang putih, oregano, dan jeruk nipis, lalu dipanggang hingga kulitnya garing. Hidangan ini adalah simbol dari jamuan keluarga besar dan sering disajikan bersama nasi khas Karibia atau salad kentang.
Hallacas (Venezuela)
Hallacas adalah makanan tradisional Natal Venezuela yang berbentuk seperti lemper atau tamale. Isinya berupa campuran daging sapi, ayam, zaitun, kismis, dan paprika, dibungkus dalam daun pisang lalu dikukus. Pembuatan hallacas biasanya dilakukan bersama keluarga besar, menjadi tradisi sosial khas Natal yang mempererat hubungan antaranggota keluarga.
Arroz con Pollo (Kolombia)
Arroz con Pollo, atau nasi dengan ayam, adalah salah satu makanan pokok dalam perayaan Natal di Kolombia. Nasi dimasak dengan kaldu, tomat, dan rempah-rempah, lalu dicampur dengan potongan ayam yang gurih dan sayuran. Meskipun sederhana, hidangan ini menjadi pilihan hangat dan nyaman yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga besar dalam suasana Natal yang santai.
Vitel Toné (Argentina)
Vitel Toné adalah hidangan dingin yang terdiri dari irisan daging sapi tipis disiram saus tuna, mayonnaise, dan caper. Meskipun berasal dari tradisi Italia (Vitello Tonnato), hidangan ini sangat populer di Argentina, terutama saat Natal. Biasanya disajikan sebagai hidangan pembuka, Vitel Toné mencerminkan perpaduan budaya Eropa yang kuat dalam kuliner Argentina, dan menjadi menu wajib di banyak meja makan malam Natal.
Apa Saja Makanan Khas Natal dari Asia?
Perayaan Natal di Asia hadir dalam berbagai bentuk, menyesuaikan dengan tradisi lokal, pengaruh kolonial, dan bahan makanan yang tersedia. Meski tidak semua negara mayoritas merayakan Natal, makanan tetap menjadi bagian penting dari kebersamaan dan perjamuan malam hari. Berikut adalah lima makanan khas Natal yang populer di berbagai negara Asia.
Noche Buena Feast (Filipina)
Noche Buena adalah jamuan makan besar yang digelar setelah misa malam Natal di Filipina. Meja makan biasanya dipenuhi hidangan seperti hamonado (daging babi manis), queso de bola (keju edam bundar), pancit, dan lumpia. Tradisi ini mencerminkan pengaruh kolonial Spanyol dan menjadi momen inti dari perayaan Natal di Filipina, di mana keluarga besar berkumpul dan berbagi makanan semalaman.
Strawberry Shortcake (Jepang)
Di Jepang, Strawberry Shortcake adalah simbol Natal modern. Kue bolu lembut berlapis krim dan stroberi segar ini sangat populer, dijual di hampir semua toko roti menjelang Natal. Meskipun bukan makanan tradisional, kue ini mencerminkan bagaimana Natal dirayakan secara komersial dan visual di Jepang sebagai dekorasi meja natal yang manis, minimalis, dan penuh estetika.
Aneka Kue Kering (Indonesia)
Di Indonesia, Natal identik dengan suguhan aneka kue kering seperti nastar, kastengel, putri salju, dan lidah kucing. Kue-kue ini biasanya disiapkan jauh hari sebelum Natal dan menjadi camilan saat keluarga dan tamu datang bersilaturahmi. Tradisi ini berkembang kuat di kalangan keluarga Kristen dan Katolik, dan menjadi bagian dari budaya ‘open house’ saat hari besar.
Babi Panggang (Indonesia - Batak/Bali, Vietnam)
Di beberapa daerah Indonesia seperti Batak dan Bali, serta di Vietnam, babi panggang merupakan hidangan utama saat perayaan Natal. Dagingnya dibumbui khas dan dipanggang utuh hingga renyah, lalu disajikan bersama sambal atau saus lokal. Hidangan ini mencerminkan akar tradisi lokal dan menjadi sajian spesial yang jarang disajikan di luar hari besar keagamaan.
Curry Puff (Singapura/Malaysia)
Curry puff, atau pastel kari, adalah camilan gurih yang biasa disajikan saat perayaan di Singapura dan Malaysia, termasuk Natal. Terbuat dari kulit renyah berisi kentang kari, ayam, atau telur, lalu digoreng hingga garing. Meskipun sederhana, curry puff sering dijadikan bagian dari tray snacks atau hampers Natal karena disukai berbagai kalangan dan mudah dinikmati kapan saja.
Apa Saja Makanan Khas Natal dari Afrika?
Natal di Afrika dirayakan dengan semangat kebersamaan yang tinggi. Makanan menjadi bagian penting dari perayaan, disajikan dalam jumlah besar untuk keluarga dan tetangga. Meskipun jenis makanannya berbeda-beda di tiap wilayah, semua memiliki ciri khas: kaya rasa, dibuat bersama, dan disantap secara komunal. Berikut beberapa makanan khas Natal yang umum ditemukan di berbagai negara Afrika.
Roasted Meats (Afrika Selatan)
Di Afrika Selatan, Natal sering dirayakan dengan pesta barbeku atau "braai", di mana daging seperti ayam, sapi, dan kambing dipanggang secara terbuka. Hidangan ini disajikan bersama salad dingin, roti, dan saus khas. Tradisi ini mencerminkan pengaruh iklim musim panas di belahan bumi selatan, di mana Natal jatuh saat cuaca cerah dan hangat — cocok untuk acara makan bersama di luar ruangan.
Malva Pudding (Afrika Selatan)
Malva pudding adalah makanan penutup manis khas Afrika Selatan yang banyak disajikan saat Natal. Terbuat dari adonan karamel lembut yang dipanggang, lalu disiram saus krim hangat dan biasanya disajikan dengan es krim atau custard. Rasa manis dan teksturnya yang lembut menjadikannya favorit keluarga, sering dihidangkan setelah makan utama pada jamuan Natal.
Jollof Rice (Nigeria/Ghana)
Jollof rice adalah nasi berbumbu khas Afrika Barat, terutama populer di Nigeria dan Ghana. Dimasak dengan tomat, bawang, dan cabai, serta dilengkapi ayam, daging, atau ikan sebagai pelengkap. Hidangan ini sering menjadi pusat perhatian di meja makan saat Natal, karena kaya rasa dan mudah disajikan dalam porsi besar untuk seluruh keluarga.
Kue dan Biskuit Buatan Rumah (Seluruh Afrika)
Di banyak negara Afrika, kue dan biskuit buatan rumah menjadi camilan umum selama Natal. Kue bolu, biskuit rempah, dan cookies berbentuk bintang sering dibuat dalam jumlah banyak untuk dibagikan ke tetangga dan tamu. Tradisi membuat kue ini dilakukan bersama keluarga, sebagai bagian dari persiapan Natal yang mempererat hubungan antaranggota rumah.
Fufu dan Sup (Ghana/Nigeria)
Fufu adalah adonan kenyal yang dibuat dari singkong atau plantain tumbuk, dan disajikan bersama sup pedas seperti egusi, okra, atau kacang tanah. Hidangan ini umum disajikan dalam perayaan besar, termasuk Natal. Makan fufu biasanya dilakukan dengan tangan, dan menjadi simbol tradisi makan komunal yang masih kuat di banyak wilayah Afrika Barat.
Bûche de Noël: Makanan khas Natal yang Jarang di Indonesia tapi Mudah Dibuat
Yule Log atau Bûche de Noël adalah kue gulung khas Natal dari Prancis yang dibentuk menyerupai batang kayu. Kue ini terinspirasi dari tradisi membakar kayu besar di perapian saat malam Natal sebagai simbol harapan dan perlindungan. Kini, tradisinya diwakili lewat sponge cake tipis yang digulung dengan krim, lalu dilapisi cokelat ganache dan dihias menyerupai kulit kayu, menjadikannya salah satu dessert paling ikonik di Eropa saat Natal.
Meski jarang ditemukan di Indonesia, Yule Log bisa dibuat dengan bahan sederhana seperti telur, gula, tepung, dan cokelat. Tidak butuh loyang khusus, cukup loyang datar dan mixer rumahan. Dengan tampilan yang cantik dan rasa yang aman di lidah siapa pun, kue ini cocok dijadikan centerpiece dessert di meja makan Natal untuk kesan unik dan niat, tanpa perlu keluar dari dapur sendiri.
Hias Makanan Khas Natal Favoritmu dengan Set Makan Keramik dari Carramica
Kalau kamu sajikan di atas set keramik handmade dari Carramica semua hidangan khas natal tadi akan sangat menarik. Mmisalnya piring besar untuk jollof rice, mangkuk kecil untuk malva pudding, atau tray keramik buat Panettone. Dengan Carramica, hidangna natal dalam tampilan meja makan kamu akan terlihat internasional, niat, dan tetap hangat. Yuk, lihat katalog lengkapnya disini!